Time: Mon to Sat-09:30 AM to 05:00 PM

Email: office@danagroup.in

Call:04913552974,7902882108

PKB Kim Plus Ini Belum Ada Masih Berikan Kans Untuk Anies

Wakil Ketua Biasa PKB Jazilul Fawaid mengevaluasi, terbentuknya Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang digaungkan Partai Gerindra tak ada upaya untuk menjegal Anies Baswedan di Pilkada Jakarta.

Sebab, ia menyebut KIM Plus baru wacana. Sehingga, terlalu dini untuk menyimpulkan terbentuknya untuk menjegal Anies.

“KIM Plus Ini kan belum ada, KIM Plus juga belum ada kan, baru wacana. Apalagi menjegal. Koalisi KIM Plus aja belum ada dan belum duduk bersama, apalagi tuduhan menjegal atau apa,” kata Jazilul, terhadap wartawan di Rumit Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (7/8).

Lebih lanjut, Jazilul menegaskan, sampai sekarang DPP PKB masih menetapkan usul DPW PKB DKI Jakarta. Yang mana, mengusulkan Anies Baswedan supaya diusung di Pilkada Jakarta.

“DPW PKB DKI juga perlu kita ajak https://zonaberita.info/habisi-nyawa-sang-suami-isteri-di-bantu-anak-dan-calon-menantu/ bicara. Apa yang telah menjadi usul dan keputusan DPW DKI juga patut kita pertimbangkan,” terang ia.

“Jadi, sampai sekarang belum bisa ditarik simpulan yang final, lebih mendekati terhadap apa yang menjadi keputusan usul dari DPW PKB DKI Jakarta,” imbuh Jazilul.

Sekjen PAN: Tidak Ada Konspirasi Gagalkan Anies di Pilkada Jakarta
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno membantah berita yang menyebutkan pembentukan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk menjegal Anies Baswedan maju Pilkada Jakarta.

Eddy menyebut, kans Jakarta mempunyai dua paslon tetap terbuka. “Bagaimana metode menjegalnya gitu ya. Tapi yang namanya kita berpolitik kan kita berpolitik berkeinginan guyub ya, berkeinginan guyub, berkeinginan maju. Demokrasi juga patut tetap hidup. Jadi kans bagi terciptanya dua pasangan calon untuk beradu tanding baik di Jakarta maupun di Jawa Barat, ya aku kira itu tetap terbuka, terbuka luas ya,” kata Eddy di Rumit Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (7/8/2024).

Eddy juga membantah bahwa KIM menyokong supaya terjadi kotak kosong di Pilkada Jakarta. Ia mengatakan, tak ada desain untuk mewujudkan kotak kosong di pilkada.

Belum Ada Kotak Kosong
Ia mengatakan, kotak kosong bisa terjalin ketika semua partai-partai sepakat mengusung pasangan calon yang sama. “Ya apakah sebab ada ikatan ya emosi atau sebab ada pandangan bahwa ini adalah calon yang terkuat,” kata ia.

Ia menegaskan tak ada konspirasi untuk mengggalkan Anies di Jakarta. “Tapi tak ada pertimbangan lain di luar itu. Jadi kalau sampai ada teori konspirasi untuk menggagalkan salah satu calon untuk maju di Pemilihan ini, tak ada,” kata ia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *